Subhana Man Dzikruhu ( سُبْحَانَ مَنْ ذِكْرُهُ ) سُبْحَانَ مَنْ ذِكْرُهُ عِزٌّلِ ذََكِرِهِ Maha Suci Dzat, menyebut-Nya adalah Kemuliaan bagi Ahli dzikir فَهُوَ الْجَلِيْسُ لَهُ اللّٰهُ اللّٰهُ Dia akan duduk bersamanya, Allohu Allohu إِذَاجْتَمَعْنَا فَذِكْرُ اللّٰهِ بَهْجَتُنَا Ketika kita berkumpul, mengingat Allah adalah kegembiraan dan cengkrama kita وَأُنْسُنَا اَيْنَمَا كُنَّا فِی ذِكْرِهِ Dimana pun kita berada dalam zikir pada-Nya مَجَالِسُ ذِكْرٍ رَوْضَةُ الْجِنَانِ فَمَنْ Majelis Dzikir adalah Taman Surga Siapa يَخْلُدْ فِيْهَا رَاتِعًافَا لْخُلْدُ مَأْوَاه yang tinggal di dalamnya Surga adalah tempat kembalinya أَهْلُ الْوَفَاهُمْ لِمَنْ وَفَاهُمْ Ahli Wafa (memenuhi janji) adalah orang yang setia pada mereka إِنْ رُمْتَ تَحْيَا فَاقْصِدْ حِمَاهُم Jika Kamu ingin hidup selamat pergilah cari perlindungan mereka كُلُّ الْبَرَايَا لَهُمْ رَعَايَا Setiap penduduk
"Istiqamahlah dalam bershalawat kepada kanjeng Rosululloh SAW, karena shalawat pasti diterima tanpa ada keraguan. Amal-amal kita antara diterima dan ditolak, kecuali shalawat kepada Nabi Muhammad SAW pasti diterima.”